yang terasing di lautan,
yang membujuk diri menjadi bahagia,
yang merengkuh keinginan sejati kita
kini hanya bersahaja lewt tirai kelam,
yang sujud merengut kehambaannya,
pudar akan makna yang berkiasan frontal,
memuja takdir keangkuhan antara kita.
yang sujud merengut kehambaannya,
pudar akan makna yang berkiasan frontal,
memuja takdir keangkuhan antara kita.
REBA MANGGARAI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar